Оффлайн
- Регистрация
- 1 Мар 2015
- Сообщения
- 1,481
- Баллы
- 155
Divitis adalah penyakit yang menjangkit code html karena terlalu banyak terpapar bakteri <div>. Bakteri ini jika dibiarkan terlalu lama dapat menyebabkan penglihatan rabun (unreadable), penuaan dini (css unfriendly), mati rasa di beberapa bagian tubuh (inaccessibility), bahkan sampai Alzheimer (SEO unfriendly). Contoh penyakit Divitis adalah:
<div class="header">
<div class="nav">
<div class="link">Home</div>
<div class="link">About</div>
</div>
</div>
11 tahun lalu bertepatan dengan lahirnya HTML5, ilmuan berhasil menemukan obat untuk Divitis yang diberi nama "Semantic HTML". Dengan obat ini, code html di atas bisa disembuhkan menjadi:
<header>
<nav>
<a href="/">Home</a>
<a href="/about">About</a>
</nav>
</header>
Semantic HTML memang tidak bisa memusnahkan bakteri <div> pada code html, tapi setidaknya dengan meminum semantic HTML 3x sehari dapat mengubah bakteri <div> menjadi bakteri baik dan terhindar dari resiko berbahaya.
Disclaimer
Walaupun di atas saya menyebut elemen <div> sebagai bakteri, itu hanyalah pembawaan peran dari tulisan saya yang memerankan (cosplay) dunia kedokteran dan bukan berarti saya menyarankan kalian untuk menghindari <div> secara keseluruhan. Kenyataannya Semantic HTML masih banyak kekurangan, masih banyak elemen yang belum didukung Semantic HTML. Oleh karena itu penggunaan <div> masih sangat berguna.
Sekian tulisan saya kali ini, sampai jumpa di tulisan selanjutnya ?
<div class="header">
<div class="nav">
<div class="link">Home</div>
<div class="link">About</div>
</div>
</div>
11 tahun lalu bertepatan dengan lahirnya HTML5, ilmuan berhasil menemukan obat untuk Divitis yang diberi nama "Semantic HTML". Dengan obat ini, code html di atas bisa disembuhkan menjadi:
<header>
<nav>
<a href="/">Home</a>
<a href="/about">About</a>
</nav>
</header>
Semantic HTML memang tidak bisa memusnahkan bakteri <div> pada code html, tapi setidaknya dengan meminum semantic HTML 3x sehari dapat mengubah bakteri <div> menjadi bakteri baik dan terhindar dari resiko berbahaya.
Disclaimer
Walaupun di atas saya menyebut elemen <div> sebagai bakteri, itu hanyalah pembawaan peran dari tulisan saya yang memerankan (cosplay) dunia kedokteran dan bukan berarti saya menyarankan kalian untuk menghindari <div> secara keseluruhan. Kenyataannya Semantic HTML masih banyak kekurangan, masih banyak elemen yang belum didukung Semantic HTML. Oleh karena itu penggunaan <div> masih sangat berguna.
Sekian tulisan saya kali ini, sampai jumpa di tulisan selanjutnya ?